Semarang, 22 September 2025 – Balai Pendidikan dan Pelatihan Hukum Jawa Tengah melaksanakan kegiatan Evaluasi Rancangan Aktualisasi Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (Latsar CPNS) Tahun 2025. Kegiatan ini wajib dilalui dalam rangkaian pelatihan untuk memastikan setiap peserta mampu menerapkan nilai-nilai BerAKHLAK dalam melaksanakan aktualisasi yang bermanfaat bagi unit kerja masing-masing.

Dalam Kepala Badiklat Hukum Jateng, Rinto Gunawan Sitorus, beserta para penguji lainnya, menyaksikan para CPNS yang didampingi oleh para mentornya, memaparkan ide/gagasan aktualisasi mereka.

Pada hari pertama ini, dua angkatan melaksanakan seminar yaitu angkatan XI dan XII. Masing-masing angkatan dibagi menjadi 4 kelompok, dengan dimoderatori coach masing-masing, peserta Latsar CPNS memaparkan rancangan aktualisasi yang telah disusun dengan bimbingan para coach.

Setiap peserta mendapatkan masukan dan arahan langsung dari penguji agar hasil rancangan yang dibuat lebih tajam, aplikatif, dan sesuai dengan nilai dasar ASN BerAKHLAK.

Kepala Badiklat Hukum Jateng menekankan bahwa rancangan aktualisasi bukan sekadar tugas akademik, tetapi juga merupakan bentuk komitmen nyata CPNS untuk berkontribusi pada organisasi.

“Rancangan aktualisasi ini adalah wujud implementasi nilai-nilai dasar ASN dalam tugas sehari-hari. Kami berharap peserta mampu mengaktualisasikan ide-ide kreatifnya untuk mendukung kinerja unit kerja sekaligus memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ungkap Rinto.

Sementara itu, Widyaiswara Badiklat Hukum Jateng, Muh Khamdan yang bertugas selaku coach menambahkan bahwa proses evaluasi ini juga menjadi sarana pembelajaran bersama. “Masukan dari penguji dan coach bukan untuk mengoreksi semata, tetapi lebih pada penyempurnaan agar peserta siap mengimplementasikan rancangan aktualisasinya dengan baik di lapangan,” ujarnya.

Kegiatan seminar berjalan interaktif dengan diskusi dua arah antara penguji dan peserta secara daring ini. Berdasarkan kegiatan seminar ini diharapkan menjadi catatan bagi para CPNS dalam menjalankan aktualisasi yang sesungguhnya pada satuan kerja masing-masing.