Semarang, 15 September 2025 – dari Ruang Aula Balai Pendidikan dan Pelatihan Hukum Jawa Tengah, Kabadiklat Hukum Jateng, Rinto Gunawan Sitorus Beserta Jajaran Badiklat Hukum Jateng mengikuti apel bersama secara virtual yang diselenggarakan Kementerian Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan, Senin (15/9).

Apel ini dipimpin oleh Wakil Menko Kumham Bidang Imigrasi dan Pemasyarakatan, Otto Hasibuan, yang dalam arahannya situasi terkini di Jakarta dan sejumlah kota besar lainnya. Menurutnya, aksi unjuk rasa yang melibatkan berbagai elemen masyarakat merupakan bukti bahwa demokrasi di Indonesia hidup dan dinamis.

Otto menegaskan bahwa netralitas ASN diuji. ASN dituntut untuk tetap tegak lurus pada aturan, menjauhkan diri dari polarisasi politik,serta menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas segalanya. Netralitas bukan sekadar slogan, melainkan fondasi yang memastikanpelayanan publik berjalan dengan adil, profesional, dan berintegritas.

“Sebagai ASN, kita tentu mengikuti dinamika yang berkembang di masyarakat, termasuk munculnya gerakan 17+8 Tuntutan Rakyat, kita harus memahami hal tersebut.” tegas Otto.

Ia menekankan bahwa seluruh jajaran Kemenko Kumham Imipas, harus senantiasa menjaga profesionalitas, integritas, dan netralitas, serta mampu membaca dinamika sosial yang berkembang di masyarakat.

Melalui apel bersama ini, diharapkan terjalin sinergi yang lebih erat antar unit kerja Kementerian Koordinator Bidang Hukum dan HAM Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia dalam menjaga kepercayaan publik, serta mewujudkan kehidupan demokrasi yang sehat dengan tetap menjunjung tinggi ketertiban umum.

“Setahun Bekerja, Bergerak - Berdampak”

@kemenkum
@bpsdm_kemenkum
@kemenkumjateng
@infokemenkumjateng
#KementerianHukum
#LayananHukumMakinMudah
#BPSDMHukum
#badiklatjatengpastiwbbm